Warta Global.id - Butur - Sulawesi Tenggara || Kedatangan para penyidik pidana khusus ( PIDSUS ) Kejaksaan tinggi provinsi Sulawesi tenggara sebanyak 11 orang di kabupaten Buton Utara pada Minggu kemarin menjadi pertanyaan besar bagi publik secara umum dan secara khusus lagi masyarakat di Kabupaten Buton Utara.
Setelah kami memonitor dilapangan ternyata kedatangan 11 orang penyidik kejaksaan tinggi provinsi Sulawesi tenggara ke Kabupaten Buton Utara dan mengecek kebenaran informasi dimedia terkait kasus dugaan tindak Pidana korupsi di kabupaten Buton Utara secara umum dan secara khusus, kasus dugaan korupsi pekerjaan pembangunan bendungan irigasi lambale tahap III kabupaten Buton Utara tahun anggaran (TA) 2021 yang menelan anggaran puluhan miliar rupiah. tapi ironisnya dugaan pekerjaan tersebut tidak bisa dimanfaatkan oleh masyarakat setempat karena pekerjaan tersebut sudah rusak parah alias jebol. Senin 08/10/2024
Kasus ini sudah lama mengendap di meja penyidik kejaksaan tinggi provinsi Sulawesi tenggara dan sudah kurang lebih dua (2) tahun belum ada informasi selanjutnya apakah sudah tahap penyelidikan ataukah tahap penyidikan.? Dan sekiranya kepala kejaksaan tinggi provinsi Sulawesi tenggara yang baru sudah melakukan upaya evaluasi kinerja para penyidik Pidana khusus (pidsus) Kejaksaan tinggi provinsi Sulawesi tenggara karena ada dugaan ternak kasus dugaan korupsi di kabupaten Buton Utara. Pungkasnya
Kepala kejaksaan agung Republik Indonesia (KAJAGUNG RI) harus secepatnya memerintahkan jaksa agung muda bagian pengawasan republik Indonesia (JAMWAS RI) turun ke provinsi Sulawesi tenggara untuk mengevaluasi kinerja kepala kejaksaan tinggi provinsi Sulawesi tenggara beserta jajarannya yakni para penyidik pidana khusus(PIDSUS) karena banyak informasi yang beredar di kabupaten Buton Utara bahwa ada dugaan gertak sambal doang kepada para terperiksa kasus dugaan tindak pidana korupsi di kabupaten Buton Utara dan ada dugaan main mata kepada para terperiksa. " Ungkap mawan sapaan akrabnya sehari-hari dan selalu fenomenal dalam memberikan komentar dimedia terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi di kabupaten Buton Utara secara khusus dan secara umum lagi di provinsi Sulawesi tenggara "
Tim Redaksi - Sultra
KALI DIBACA